Konsultasi
 

Cara Perawatan Disfungsi Seksual

Jakarta : 27-07-2022 - user : 66

Perawatan Disfungsi Seksual Sesuai Penyebab Fisik


Perawatan disfungsi seksual tergantung pada penyebab spesifiknya. Perawatan disfungsi seksual telah banyak berkembang dalam beberapa tahun terakhir ini. Kebanyakan pria memiliki hasil yang positif untuk penyakit disfungsi seksual. Dan perawatan lainnya meliputi adanya bantuan mekanis, implan kemaluan dan pembedahan atau operasi. >>klik untuk mengetahui lebih lanjut apa itu penyakit disfungsi seksual <<



Perawatan Disfungsi Seksual


  1. Perawatan Disfungsi Seksual Pada Pria

    Beberapa kasus perawatan disfungsi seksual terkait dengan masalah psikologis. Sebagian besar kasus disfungsi seksual telah diidentifikasi sebagai penyebab fisik atau korelasi. Jika disfungsi seksual dianggap memiliki komponen atau sebab psikologis, psikoterapi dapat membantu. Kecemasan situasional timbul dari kejadian buruk sebelumnya atau kurangnya pengalaman.


    Kecemasan ini sering menyebabkan perkembangan adanya rasa ketakutan terhadap aktifitas seksual. Sebagai balasannya, akan mengarah ke siklus kecemasan dan desensitisasi kemaluan yang meningkat. Dalam beberapa kasus, disfungsi seksual kemungkinan adanya ketidakharmonisan dalam hubungan. Jika mengalami masalah disfungsi seksual maka berusaha berbicara dengan pasangan satu sama lain.

    Perubahan gaya hidup seperti berhenti merokok, penyalahgunaan obat-obatan terlarang seperti narkoba dan lain-lain, serta penggunaan alkohol yang berlebihan juga dapat menyebabkan beberapa masalah disfungsi seksual. Jenis perawatan lainnya yang efektif kira-kira 85 % pria disebut farmakoterapi intracavemous yang melibatkan penyuntikan langsung ke kemaluan untuk merangsang ereksi.



    Metode ini memiliki peningkatan risiko priapisme jika digunakan bersamaan dengan perawatan lainnya dan nyeri lokal. Bila terapi konservatif gagal, maka pemilihan perawatan yang tidak dikontraindikasikan untuk penggunaannya, pemasangan prostetis kemaluan, atau implan kemaluan dapat menjadi pilihan pasien. Kemajuan teknologi telah membuat prostetis kemaluan yang merupakan pilihan yang aman untuk perawatan disfungsi seksual yang memberikan tingkat kepuasan pasien dan pasangan dari semua pilihan perawatan disfungsi seksual yang ada. >>Jika ingin mengatahui diagnosa lebih lanjut mengenai penyakit disfungsi seksual <<

  2. Perawatan Disfungsi Seksual Pada wanita

    Meskipun tidak ada perawatan yang cocok untuk mengatasi gangguan seksual pada wanita, perangkat vakum adalah salah satu peralatan medis yang dipilih untuk gangguan gairah dan orgasme. Ini dirancang untuk meningkatkan aliran darah ke klitoris dan genital eksternal. Wanita yang mengalami nyeri saat hubungan seksual harus segera melakukan perawatan atau semacam terapi.

  3. Perawatan Disfungsi Seksual Setelah Menopause

    Hormon estrogen sangat berfungsi untuk pemeliaharaan kolagen, serat elastis dan vasokonstriksi saluran urogenital, yang kesemuanya sangat penting dalam menjaga struktur kemaluan dan integritas fusngsional. Sangat pengting juga dalam menjaga PH kemaluan dan tingkat kelembaban yang keduanya membantu menjaga jaringan terlumasi dan terlindungi.


    Defisiensi hormon estrogen yang berkepanjangan menyebabkan atrofi, fibrosis dan penurunan aliran darah ke saluran urogenital, itulah yang menyebabkan adanya gejala menopause seperti kekeringan dan nyeri pada kemaluan saat semua yang berhubungan dengan aktifitas seksual. terapi androgen untuk gangguan hasrat seksual hypoactive (HSDD) memiliki manfaat kecil namun keamanannya tidak diketahui. Jika digunakan lebih sering terjadi pada wanita yang mmeiliki ooforektomi atau yang berada dalam keadaan pascamenopause. >>Segera konsultasikan keluhan yang anda alami dengan dokter secara online <<

Klinik Sentosa adalah salah satu klinik spesialis penyakit kulit dan kelamin yang berada di Jakarta, Indonesia. Menangani setiap permasalahan penyakit kulit dan kelamin seperti penyakit menular seksual (PMS), infeksi menular seksual (IMS), Andrologi dan Ginekologi. Didukung oleh dokter ahli dan peralatan medis yang modern guna membantu jalannya perawatan yang cepat.


Disclaimer : Hasil dapat berbeda dari masing-masing individu.






Artikel Lainnya